Ada satu instrumen yang cocok banget buat kamu yang baru mau belajar investasi tetapi tetap ingin hasil yang aman dan stabil yaitu reksadana pasar uang. Produk ini sering jadi pilihan karena risikonya relatif rendah dan prosesnya simpel. Tapi, sebelum kamu terjun langsung, ada baiknya kenalan dulu sama konsep dasar, cara kerja, sampai keuntungannya. Yuk, bahas bareng-bareng di artikel ini.

Apa Itu Reksadana Pasar Uang?

Reksadana pasar uang, atau yang sering disingkat RDPU, adalah salah satu jenis reksa dana yang mengalokasikan dananya sepenuhnya ke instrumen pasar uang berisiko rendah. Instrumen ini bisa berupa deposito berjangka, surat berharga seperti Sertifikat Bank Indonesia (SBI), hingga surat utang jangka pendek yang jatuh tempo di bawah satu tahun.

Karena memiliki risiko yang rendah dan sifatnya yang stabil, RDPU sering dipilih oleh investor pemula atau mereka yang punya profil risiko konservatif. Cocok banget buat kamu yang mau mulai berinvestasi tapi belum siap ambil risiko tinggi seperti di saham atau obligasi.

Selain itu, likuiditas RDPU cukup tinggi, dan potensi pendapatannya bisa lebih menarik dibanding sekadar menabung. Nggak heran kalau reksadana ini sering jadi “tempat parkir” dana darurat atau solusi buat tujuan keuangan jangka pendek.

RDPU juga aman karena diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jadi kamu nggak perlu khawatir karena produk ini telah terdaftar dan diawasi oleh otoritas jasa yang resmi. Kalau kamu masih bingung mau pilih antara pasar uang, campuran, saham, atau obligasi, pastikan untuk cari tahu dulu informasi dan risikonya, biar bisa sesuai dengan tujuan keuanganmu.

Baca juga: Pilihan Investasi untuk Umur 20-an

Keuntungan Reksadana Pasar Uang

RDPU bukan sekadar instrumen berisiko rendah, tetapi juga menawarkan beragam keuntungan menarik yang sayang untuk dilewatkan. Kalau kamu masih ragu pilih instrumen ini, simak dulu keuntungan reksadana pasar uang berikut ini:

1. Risiko Relatif Rendah

Karena hanya berinvestasi di instrumen jangka pendek dan stabil, RDPU tergolong rendah risiko. Produk ini minim fluktuasi, sehingga cocok untuk kamu yang mengutamakan keamanan dibandingkan potensi keuntungan besar. Bahkan ketika kondisi pasar sedang nggak menentu, kinerja RDPU cenderung lebih tahan banting.

2. Cocok untuk Jangka Pendek

RDPU dirancang untuk kebutuhan jangka pendek. Misalnya, kamu punya rencana traveling dalam 6 bulan ke depan, atau ingin menyiapkan dana pendidikan anak dalam waktu dekat. Lewat RDPU, kamu bisa mengembangkan dana tanpa harus nunggu bertahun-tahun seperti di investasi jangka panjang.

3. Likuiditas Tinggi

Keuntungan lain dari RDPU adalah proses pencairan dananya yang cepat. Umumnya, kamu hanya perlu menunggu 1–2 hari kerja untuk melakukan redeem. Ini berbeda sama instrumen lain seperti deposito yang punya jangka waktu tertentu. Jadi, kalau butuh dana mendadak, RDPU bisa jadi solusi yang fleksibel.

4. Tidak Perlu Modal Besar

Mulai investasi reksadana pasar uang nggak harus menunggu saldo puluhan juta. Banyak platform digital yang membuka akses investasi RDPU mulai dari Rp10.000 aja. Artinya, siapa pun bisa mulai investasi entah itu mahasiswa, pekerja baru, maupun profesional muda.

5. Dikelola oleh Profesional

Dana yang kamu investasikan akan dikelola langsung oleh manajer investasi berpengalaman. Mereka akan pilih instrumen terbaik dengan risiko yang sudah diperhitungkan, jadi kamu nggak  perlu repot menganalisis pasar sendiri. Kamu tetap bisa produktif secara finansial, walau tanpa waktu atau pengetahuan teknis mendalam.

Baca juga: Yuk Investasi Saham bareng bluRDN

Cara Kerja RDPU

Buat kamu yang baru kenal reksadana pasar uang, penting juga untuk tau cara kerjanya. Nantinya, sobatblu jadi bisa lebih yakin dalam mengambil keputusan dan mengelola portofolio. Berikut penjelasan lengkapnya dalam 5 tahap:

1. Investor Menyetorkan Dana

Langkah awalnya adalah menyetorkan dana melalui platform yang menyediakan produk RDPU, seperti aplikasi investasi atau layanan digital perbankan. Setelah dana masuk, kamu akan dapat unit penyertaan sesuai nilai investasi dan harga unit saat itu.

2. Dana Dikelola oleh Manajer Investasi

Kalau dana udah terkumpul, manajer investasi akan taruh ke berbagai instrumen pasar uang. Penempatan ini dilakukan berdasarkan strategi investasi yang telah disusun sebelumnya dan sesuai dengan batasan risiko produk RDPU.

3. Dana Diinvestasikan Secara Diversifikasi

Manajer investasi nggak hanya menaruh dana di satu instrumen aja. Dana kamu akan disebar ke berbagai jenis produk dan lembaga keuangan untuk menekan risiko dan menjaga kestabilan nilai investasi. Diversifikasi ini jadi salah satu kekuatan utama dari reksadana.

4. Investor Mendapatkan Imbal Hasil

Hasil investasi dari instrumen pasar uang akan dikonversi dalam bentuk kenaikan nilai unit penyertaan. Nilainya nggak fluktuatif seperti saham, tetapi tetap mengalami pertumbuhan perlahan dan stabil. Kenaikan ini bisa kamu lihat secara berkala di aplikasi investasi.

5. Investor Bisa Menjual Kembali Unit Penyertaan

Kalau kamu ingin mencairkan dana, cukup ajukan penjualan unit penyertaan (redeem) lewat platform yang digunakan. Dalam 1–2 hari kerja, biasanya dana akan langsung masuk ke rekeningmu. Prosesnya praktis dan cepat, nggak harus nunggu jatuh tempo.

Investasi itu bukan soal besar kecilnya nominal, tapi soal konsistensi dan tujuan yang jelas. Nah, kalau sobatblu ingin mulai dari yang aman dan minim risiko, reksadana pasar uang bisa jadi pilihan paling ramah buat pemula. Instrumen ini cocok banget untuk kebutuhan jangka pendek atau sekadar tempat parkir dana yang tetap bisa tumbuh pelan tapi pasti.

Kalau kamu masih bingung mulai dari mana, tenang aja. Sekarang udah ada bluInvest dari blu by BCA Digital yang bikin investasi jadi jauh lebih praktis dan nyaman. Kamu cukup sambungkan akun blu ke mitra investasi pilihan, lalu langsung bisa mulai eksplor produk-produk RDPU yang sesuai dengan tujuan.

Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Digital Banking dan Keunggulannya

Semua bisa dilakukan dari satu aplikasi aja mulai dari cek portofolio, pantau perkembangan nilai investasi, sampai lihat-lihat produk yang tersedia. Nggak perlu pindah-pindah aplikasi, karena semuanya udah terintegrasi di blu by BCA Digital. 

Yuk, download blu by BCA Digital sekarang juga. Waktunya mulai langkahmu bikin rencana finansial kamu makin mantap dari sekarang!