Dari bayar vendor, transfer ke supplier, sampai catat pengeluaran dan pemasukan—semua dilakukan dengan cara yang digital. Nggak cuma hemat waktu, tapi juga jauh lebih praktis dan aman dibanding metode konvensional.

Pastiin sobatblu sudah memaksimalkan transaksi bisnis secara online ya! Kalau belum, blu by BCA Digital hadir buat kamu! Tersedia beragam fitur praktis yang pastinya bisa bikin operasional bisnis makin lancar dan efisien. 

Penasaran gimana cara kerja transaksi bisnis online yang dimaksud? Langsung simak penjelasan di bawah ini ya sobatblu!

Pengertian Transaksi Bisnis Online

Transaksi bisnis online adalah segala bentuk aktivitas keuangan yang dilakukan secara digital atau daring, baik antara pelaku usaha dengan pelanggan, vendor, atau pihak lainnya yang berhubungan dengan bisnis.

Misalnya pembayaran tagihan untuk pembelian bahan baku via marketplace, atau pengiriman uang ke rekening mitra kerja. Semua dilakukan tanpa perlu tatap muka—cukup lewat layar smartphone aja. Simple, kan? Ini membuat transaksi bisnis jadi lebih seamless, real-time, dan tentunya bisa dicatat dengan lebih rapi.

Menariknya, dilansir dari infobanknews.com, Direktur Ekonomi Center of Economic and Law Studies (Celios), Nailul Huda bilang kalau nilai transaksi digital di tahun 2025 akan tumbuh sebesar 16,73 persen dari tahun sebelumnya lho! Informasi ini membuktikan bahwa akan ada semakin banyak orang yang aware dan mulai nerapin transaksi digital untuk semua kegiatan, termasuk aktivitas bisnis.

Ciri-ciri Transaksi Bisnis Online yang Perlu Kamu Tau

Sobatblu, sekarang banyak anak muda dan keluarga muda yang lagi serius ngejalanin usaha. Sebelum ngatur transaksi keuangan lewat aplikasi, penting banget paham dulu apa itu transaksi bisnis dan ciri-cirinya.

Dengan ngerti hal ini, kamu jadi lebih siap nyusun catatan keuangan dan mastiin setiap aktivitas usaha tercatat rapi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

1. Melibatkan Pihak yang Bertransaksi

Setiap transaksi bisnis pasti melibatkan dua pihak atau lebih. Misalnya kamu sebagai pemilik usaha dengan pelanggan, vendor, atau tim internal yang terlibat dalam transaksi.

Prosesnya selalu melibatkan pertukaran barang, jasa, atau uang. Jadi transaksi ini ada karena memiliki nilai manfaat yang nyata buat perusahaan atau usaha kamu.

2. Ada Nilai Ekonomis yang Memengaruhi Usaha

Setiap transaksi punya nilai yang bisa diukur, biasanya dalam bentuk tunai. Misalnya kamu bayar bahan baku dengan transaksi tunai senilai Rp1 juta atau menerima pembayaran dari pelanggan melalui kartu debit sebesar Rp500 ribu.

Kalau ada pembelian bahan baku dengan sistem transaksi kredit, itu juga masuk contoh transaksi keuangan yang jelas nilainya dan bisa memengaruhi kondisi usaha.

3. Dicatat Secara Formal dengan Dokumen Lengkap

Namanya juga bisnis, semua transaksi harus punya catatan yang bisa ditelusuri dan disertai dokumen pendukung. Contohnya invoice, struk, atau bukti transfer.

Sekarang kamu bisa pakai layanan pencatatan otomatis di aplikasi blu. Jadi, pencatatan transaksi keuangan perusahaan kamu lebih efisien tanpa ribet input manual satu-satu.

4. Bersifat Legal dan Bisa Diverifikasi

Transaksi, baik itu transaksi eksternal seperti pembayaran ke vendor atau penerimaan dana dari klien, wajib dilakukan sesuai aturan.

Bukti seperti dokumen invoice penting banget supaya setiap aktivitas bisa dipertanggungjawabkan dan kalau dicek ulang tetep aman.

5. Punya Tujuan Operasional dan Komersial

Setiap transaksi pastinya mendukung jalannya usaha. Misalnya untuk beli aset, bayar sewa, gaji tim, bahkan kalau kamu meminjam uang atau ambil pinjaman modal kerja. Semua transaksi ini bikin bisnis kamu jalan terus dan nggak berhenti di tengah jalan.

6. Bisa Dikonfirmasi dengan Catatan yang Rapi

Baik transaksi tunai, transaksi kredit, maupun transaksi digital sebaiknya bisa diverifikasi.

Misalnya lewat mutasi rekening, catatan otomatis, atau dokumen pendukung. Hal ini penting supaya laporan keuangan kamu jelas dan kalau ada hal yang berdampak ke arus kas bisa langsung ketauan.

5 Jenis Transaksi Bisnis Perusahaan yang Perlu Kamu Kenali

Sobatblu, kalau kamu udah mulai mengelola usaha sendiri, pasti udah nggak asing lagi sama yang namanya transaksi bisnis. Tapi tahukah kamu kalau jenis transaksi bisnis itu bermacam-macam? Setiap jenis transaksi ini punya fungsi penting dalam operasional usaha dan pencatatan di keuangan perusahaan, lho!

Yuk, kenali lima jenis transaksi bisnis perusahaan yang umum terjadi dan bisa kamu lakukan secara online supaya bisnismu makin optimal dan efisien!

1. Transaksi Pembelian (Purchase Transaction)

Ini adalah jenis transaksi yang paling sering dilakukan pelaku usaha. Transaksi pembelian terjadi saat kamu membeli barang atau jasa dari pihak lain, misalnya bahan baku dari supplier atau langganan digital tools buat operasional.

Dengan aplikasi seperti blu, kamu bisa langsung transfer ke rekening supplier dengan mudah. Praktis dan cepat—cocok banget untuk kebutuhan transaksi tunai maupun non-tunai yang sering dilakukan setiap hari.

2. Transaksi Penjualan (Sales Transaction)

Kalau pembelian adalah pengeluaran, maka transaksi penjualan adalah pemasukan. Transaksi ini terjadi saat kamu menerima pembayaran dari pelanggan atas produk atau jasa yang kamu jual. Ini termasuk transaksi eksternal yang mencerminkan performa bisnis kamu.

Buat kamu yang jualan online, pastikan semua pembayaran diterima tercatat otomatis. Dengan blu, kamu bisa pantau pemasukan dan bikin laporan keuangan secara real-time lewat fitur Monitor.

3. Transaksi Laporan Keuangan Operasional

Transaksi ini mencakup berbagai pengeluaran rutin untuk kebutuhan usaha, seperti bayar listrik, langganan software, hingga top up saldo e-wallet. Walaupun terlihat kecil, tapi kalau nggak tercatat, bisa ganggu posisi keuangan perusahaan kamu, lho!

Untungnya, blu bisa bantu kamu catat semua ini dengan mudah dan otomatis. Jadi, urusan pencatatan transaksi bisnis bisa lebih akurat dan efisien.

4. Transaksi Pembayaran Gaji (Payroll)

Kalau kamu udah punya tim sendiri, pembayaran gaji jadi tanggung jawab yang nggak boleh diabaikan. Ini termasuk transaksi internal yang wajib dilakukan secara tepat waktu dan transparan.

blu punya fitur yang bisa bantu kamu menyusun jadwal gaji karyawan secara otomatis, jadi kamu nggak perlu bingung lagi tiap akhir bulan.

5. Transaksi Antar Rekening atau Internal untuk Aktivitas Bisnis

Kadang kamu perlu memindahkan dana dari rekening bisnis ke rekening pribadi, atau sebaliknya. Nah, transaksi internal seperti ini penting banget buat menjaga keuangan usaha tetap rapi dan nggak tercampur.

Dengan blu, kamu bisa kelola dua rekening berbeda dalam satu aplikasi. Jadi, semua aktivitas bisnis tetap terkontrol dan siap diaudit kapan saja.

Agar kamu lebih mudah memahaminya, perhatikan tabel di bawah ini:

Baca juga: 11 Tips Mengatur Keuangan yang Efektif

5 Alasan Transaksi Bisnis Online Kini Menjadi Pilihan Utama

Jadi kenapa sih transaksi bisnis online makin digandrungi para pebisnis, khususnya generasi milenial dan Gen Z? Ini dia lima alasannya!

1. Hemat Waktu dan Tenaga

Kamu nggak perlu lagi antre di bank atau kantor pos. Semua transaksi bisa diselesaikan dalam hitungan detik lewat satu aplikasi aja seperti halnya blu. Waktu kamu pun jadi bisa dimanfaatkan buat fokus ke pengembangan bisnis.

2. Praktis dan Fleksibel

Dengan transaksi online, kamu bisa melakukan berbagai aktivitas keuangan kapan aja dan di mana aja. Bahkan sambil ngopi atau staycation, bisnis bisa jalan terus.

3. Lebih Aman dan Terlacak

Transaksi online biasanya juga udah menyediakan pencatatan langsung secara otomatis, baik pemasukan maupun pengeluaran. Jadi pelacakan dan pengarsipan laporan keuangan pun akan jauh lebih mudah. Risiko kehilangan bukti transaksi juga minim banget. Contohnya seperti di blu yang punya fitur Monitor untuk melihat laporan keuangan, mutasi, hingga melakukan analisis keuangan bisnismu.

4. Efisiensi Biaya Operasional

Karena semua serba digital, kamu bisa mengurangi biaya operasional seperti transportasi, kertas, hingga biaya administrasi lainnya.

5. Integrasi dengan Tools Bisnis Lain

Perkembangan teknologi yang makin canggih pastinya ikut terasa dalam aspek keuangan. Hal ini dibuktikan dengan hampir semua transaksi bisnis online yang bisa diintegrasikan ke berbagai aplikasi keuangan, akuntansi, atau manajemen inventaris. Semua bisa saling terkoneksi dan bikin proses kerja jadi lebih smooth.

Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Digital Banking dan Keunggulannya

Contoh Transaksi Bisnis Online

Nah, biar makin kebayang, berikut beberapa contoh nyata dari transaksi bisnis online yang sering dilakukan:

• Transfer antar rekening untuk pembayaran vendor.
• Pembelian barang atau bahan baku lewat e-commerce.
• Pembayaran tagihan listrik atau langganan digital tools bisnis.
• Gaji karyawan via payroll digital.
• Top up saldo e-wallet untuk operasional bisnis.

Jenis transaksi ini biasanya bisa kamu lakuin dengan cepat lewat aplikasi perbankan digital seperti blu by BCA Digital. Praktis dan gampang, kan? Langsung download aplikasi blu untuk rasakan sendiri mudahnya bertransaksi secara online!

Baca juga: Belajar Mengembangkan Bisnis Kecil bersama bluBisnis

Tips Mengoptimalkan Transaksi Bisnis Online Kamu

Sudah mulai pakai transaksi digital untuk bisnis kamu? Mantap! Sekarang waktunya kamu maksimalkan penggunaannya dengan lima tips ini:

1. Pisahkan Rekening Bisnis dan Pribadi

Supaya cashflow lebih terkontrol dan nggak tercampur, punya dua rekening berbeda adalah langkah awal yang bijak.

2. Gunakan Aplikasi yang Tepercaya dan Aman

Pastikan kamu memakai aplikasi finansial yang punya reputasi baik dan sistem keamanan yang kuat. Jangan sampai data bisnismu bocor!

3. Catat Setiap Transaksi Secara Otomatis

Pilih aplikasi yang bisa otomatis mencatat transaksi kamu. Fitur ini bakal bantu kamu saat laporan keuangan bulanan atau tahunan.

4. Manfaatkan Fitur Reminder Pembayaran

Biar nggak ada pembayaran yang kelupaan, pakai fitur pengingat. Banyak aplikasi yang udah sediain fitur ini, tinggal aktifkan aja.

5. Review Transaksi Secara Berkala

Sisihkan waktu seminggu sekali untuk cek kembali transaksi yang telah dilakukan. Hal ini penting buat memastikan semuanya berjalan sesuai rencana.

bluBisnis: Solusi Jitu Kelola Bisnismu dalam Satu Genggaman!

Buat kamu, sobatblu, yang ingin menjalankan bisnis lebih modern, penting banget buat mulai mengadopsi transaksi digital dalam setiap lini usaha. Nah, sekarang saatnya kamu naik level dengan bantuan solusi digital yang tepercaya. Salah satu opsi smart yang bisa kamu coba adalah bluBisnis dari blu by BCA Digital.

bluBisnis hadir dengan fitur-fitur kece kayak pencatatan transaksi otomatis, pemisahan rekening bisnis dan pribadi, hingga kemudahan monitoring cashflow—all in one app. Nggak ribet, user-friendly, dan pastinya cocok buat kamu yang ingin menjalankan bisnis lebih modern.

Yuk, kelola keuangan usaha kamu dengan lebih modern dan praktis bersama bluBisnis. Download aplikasi blu sekarang juga di smartphone-mu dan rasakan pengalaman mengatur keuangan yang seamless dan efisien!

Sumber:

Galih Pratama. (2025, April 18). Transaksi Digital Bakal Tumbuh Pesat di 2025, Apa yang Harus Dilakukan Bank?. https://infobanknews.com/transaksi-digital-bakal-tumbuh-pesat-di-2025-apa-yang-harus-dilakukan-bank/