Bagaimana Jika Deposito Tidak Diambil Setelah Jatuh Tempo? Apakah Rugi?

16 June 2025

Pernah kepikiran, bagaimana jika deposito tidak diambil setelah jatuh tempo? Tenang sobatblu, kamu nggak sendirian.

Banyak dari kita—terutama generasi milenial dan Gen Z—yang mungkin masih bingung tentang aturan main deposito, terutama ketika sudah jatuh tempo tapi belum sempat diambil.

Nah, supaya nggak bingung, artikel ini akan bantu kamu untuk memahami apa yang sebenarnya terjadi kalau deposito dibiarkan begitu saja setelah jatuh tempo. Yuk, simak penjelasan lengkapnya biar kamu nggak ketinggalan informasi penting!

Bagaimana Jika Deposito Tidak Diambil Setelah Jatuh Tempo?

Pertama-tama, kamu perlu tau kalau deposito itu punya sistem otomatis yang bisa bikin dana tetap “ngendap” kalau nggak segera dicairkan. Berikut ini lima hal yang bisa terjadi kalau kamu nggak mengambil deposito setelah jatuh tempo:

1. Deposito Diperpanjang Otomatis (Automatic Roll Over)

Biasanya, kalau kamu nggak ngasih instruksi khusus ke bank sebelum jatuh tempo, deposito kamu akan diperpanjang otomatis. Hal ini disebut dengan Automatic Roll Over (ARO).

Artinya, dana pokok plus bunga (atau hanya dana pokok) akan kembali masuk ke dalam deposito baru dengan jangka waktu yang sama seperti sebelumnya.

2. Bunga Akan Sesuai Suku Bunga Terbaru

Kalau deposito diperpanjang otomatis, suku bunga yang berlaku juga akan mengikuti bunga yang berlaku saat itu, bukan saat kamu pertama kali buka deposito.

Jadi, bisa jadi bunganya lebih kecil atau malah lebih besar. That’s why, penting banget untuk stay updated dengan info suku bunga dari bank kamu.

Baca Juga: Kenali Apa itu Valas dan Bagaimana Cara Membuka Tabungannya

3. Risiko Ketinggalan Momen Penting

Saat deposito jatuh tempo, kamu mungkin sudah punya rencana keuangan—misalnya untuk bayar DP rumah, mulai usaha, atau liburan. Namun kalau kamu lupa mencairkan dananya, uangmu malah 'terkunci' lagi secara otomatis, biasanya dalam jangka waktu yang sama. Akibatnya, kamu bisa kehilangan momen penting karena dananya nggak bisa langsung dipakai sesuai rencana. Rencana tertunda, kesempatan pun bisa lewat begitu saja.

4. Pajak Tetap Berlaku

Meski kamu nggak ambil dana deposito, bukan berarti kamu lolos dari pajak. Soalnya, pajak atas bunga deposito tetap akan dipotong secara otomatis, dan kamu mungkin nggak sadar seberapa banyak yang hilang kalau nggak ngecek berkala.

5. Potensi Perubahan Produk atau Kebijakan

Bank bisa aja melakukan perubahan terhadap kebijakan atau produk deposito mereka. Kalau kamu nggak aware dan terus memperpanjang otomatis tanpa membaca ketentuan terbaru, kamu bisa kena imbas dari perubahan tersebut, kayak penalti atau perubahan suku bunga minimum.

Baca Juga: Cara Menghitung Persen Bunga Tabungan bluSaving

Tips agar Deposito Bisa Kamu Ambil Tepat Waktu

Biar nggak ketinggalan momen penting dan uang kamu nggak "ngendap" terus, yuk simak beberapa tips supaya kamu bisa ambil deposito tepat waktu!

1. Set Pengingat Jatuh Tempo

Pas kamu buka deposito, langsung aja set reminder di smartphone kamu. Bisa seminggu atau beberapa hari sebelum jatuh tempo, jadi kamu punya waktu untuk prepareSounds simple, tapi sangat efektif!

2. Pilih Opsi Non-ARO Jika Tidak Ingin Perpanjangan Otomatis

Kalau kamu tau akan butuh dana itu dalam waktu dekat, pilih opsi non-ARO (tanpa perpanjangan otomatis) saat membuka deposito. Hal ini bikin dana kamu otomatis cair ke rekening setelah jatuh tempo.

3. Cek Informasi Deposito Secara Berkala

Jangan cuma buka aplikasi blu pas tanggal muda aja, sobatblu. Sesekali, cek status deposito kamu. Di blu by BCA Digital, semuanya bisa dicek dari aplikasi. Gampang, kan?

Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatur Uang yang Baik? 7 Tips Buat Sobatblu

4. Simpan Bukti dan Info Deposito

Simpan catatan tentang nominal, tenor, tanggal jatuh tempo, dan nomor deposito kamu. Hal ini bisa jadi acuan ketika kamu perlu follow up atau cek ulang info penting.

5. Manfaatkan Notifikasi dari Aplikasi blu

Kalau kamu pakai blu by BCA Digital, manfaatkan fitur notifikasi-nya! blu bisa kasih info update soal jatuh tempo langsung ke HP kamu. Jadi, kecil kemungkinan kamu lupa.

Sekarang kamu udah tau, kan, bagaimana jika deposito tidak diambil setelah jatuh tempo? Mulai dari perpanjangan otomatis, perubahan suku bunga, hingga potensi tertundanya rencana keuangan, semuanya bisa terjadi kalau kamu nggak aware.

Tapi jangan khawatir! Dengan tips-tips praktis tadi, kamu bisa tetap on-track dalam mengatur simpanan berjangka. Ingat, kontrol keuangan ada di tangan kamu, dan deposito adalah salah satu instrumen yang bisa dimanfaatkan dengan lebih bijak.

Mau Mulai Pakai Deposito yang Anti Ribet dan Anti Repot? Cobain bluDeposit!

Kalau kamu mau mulai pakai deposito tapi nggak mau yang proses dan pemantauannya ribet, cobain aja bluDeposit!

bluDeposit itu produk deposito dari blu by BCA Digital yang ngasih fleksibilitas dan kemudahan dalam mengelola simpanan berjangka langsung dari aplikasi blu.

Di bluDeposit, kamu bisa mulai deposito dengan nominal yang lebih fleksibel dibandingkan bank konvensional. Selain itu, semua proses mulai dari pembukaan, pengecekan saldo, sampai pencairan deposito bisa dilakukan langsung dari smartphone-mu. Praktis, kan?

Biar makin praktis dan nyaman dalam membuka deposito, cobain bluDeposit yang bisa diakses langsung dari aplikasi blu. Yuk mulai kelola keuangan dengan cara yang lebih cerdas dan praktis bareng blu by BCA Digital!

Download blu
Gimana? Masih ragu & bingung? 🤔

Nih, solusinya